Dari laporan kantor berita resmi
Xinhua pada Minggu (21/6) sendiri tidak disebutkan apakah UU Keamanan Nasional akan masuk dalam agenda pertemuan tersebut. Namun pada Sabtu (20/6), China telah merilis rincian dari UU tersebut.
Berdasarkan draft rincian yang dirilis oleh
Xinhua, pemerintah Beijing akan mendirikan kantor badan keamanan nasional di Hong Kong.
Badan tersebut akan terpisah dari polisi dan pengadilan Hong Kong saat ini. Di mana polisi dan pengadilan akan tetap mempertahankan yuridiksi atas sejumlah kacil kasus kriminal.
Sementara badan keamanan nasional akan mengurus kejahatan seperti subversi, pemisahan diri, terorisme, hingga campur tangan asing.
Melansir
AP pertemuan sesi tiga hari pada akhir Juni sendiri diyakini sebagai waktu untuk memberlakukan UU Keamanan Nasional karena pertemuan akan berakhir pada 1 Juli.
1 Juli adalah tanggal ketika Inggris mengembalikan Hong Kong ke China pada 1997.
Selain itu, kongres biasanya bertemu setiap dua bulan dan pertemuan terakhir diadakan pada Mei.
UU Keamanan Nasional untuk Hong Kong telah memicu amarah warga karena dianggap bisa melunturkan otonomi Hong Kong dan menghilangkan kebijakan "satu negara, dua sistem".
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: