Lockdown dilakukan setelah ada laporan kasus baru virus corona dari sebuah rumah potong hewan yang menginfeksi 1.553 pekerja. Pabrik tersebut telah ditutup sejak pekan lalu. Sementara 7.000 karyawan lokal dan keluarga mereka diminta untuk melakukan karantina mandiri kendati belum dinyatakan positif terinfeksi corona.
Pejabat kesehatan mengatakan belum menghitung dan menelusuri kontak dari para pekerja rumah potong hewan. Pihaknya belum bisa memastikan berapa banyak orang yang telah berhubungan dengan pekerja yang terinfeksi virus dalam beberapa hari terakhir, dikutip dari
CNN, Rabu (24/6).
Perdana Menteri negara bagian North Rhine-Westphalia, Armin Laschet, menyampaikan Guetersloh akan kembali menjalani lockdown sampai 30 Juni 2020 mendatang.
Kota Guetersloh menjadi area pertama di Jerman yang balik lagi menjalani lockdown setelah banyak otoritas di Jerman secara bertahap melonggarkan aturan pembatasan gerak.
Laschet dalam keterangannya mengatakan bar-bar, museum, galeri, bioskop, aula olahraga, tempat olahraga dan kolam renang di area Guetersloh akan ditutup. Tempat wisata dan acara barbecue juga tidak diperbolehkan.
“Kami akan mencabut aturan (lockdown) secepatnya ketika kami sudah yakin aman. Ini adalah sebuah langkah pencegahan,†kata Laschet.
Laschet mengatakan 100 tim pengujian virus telah melakukan pengetesan terhadap seluruh pekerja pabrik. Ia mengatakan hingga Selasa (23/6) ada 24 kasus virus corona yang teridentifikasi di luar klaster rumah potong hewan.
Laschet yang saat ini menjadi kandidat kuat pengganti Kanselir Jerman Angela Merkel, dihadapkan pada tantangan untuk mengatasi wabah virus corona di negara bagian yang dipimpinnya.
North-Rhine Westphalia adalah negara bagian terpadat di Jerman, dengan hampir 18 juta penduduk. Lockdown yang diberlakukan di kota Guetersloh merupakan pertama kalinya sejak Jerman mencabut penguncian wilayah setelah kasus corona melemah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: