Komite Kesehatan Kota Bayan Nur, Mongolia Dalam, China pada Minggu (5/7) telah mengeluarkan peringatan terkait wabah Pes.
Melansir
The Guardian, peringatan yang dikeluarkan adalah tingkat tiga dari empat tingkat.
Sebelumnya, sebuah rumah sakit melaporkan kasus yang masih diduga wabah Pes.
Dengan peringatan yang dikeluarkan pihak berwenang, warga dilarang melakukan perburuan dan makan hewan yang bisa membawa wabah.
Warga juga diminta untuk melaporkan dugaan gejala seperti demam tanpa sebab yang jelas dan memberikan informasi terkait setiap marmut atau tikus yang sakit atau mati.
Pada November 2019, empat kasus Pes ditemukan, termasuk dua wabah pneumonia.
Wabah Pes sendiri muncul pada abad ke-14 dan menjadi pandemik hebat pertama yang melanda Eropa karena membunuh sepertiga hingga dua pertiga populasi.
Pes adalah penyakit yang sangat menular dan sering berakibat fatal. Sebagian besar virus tersebut disebarkan oleh tikus.
Terhitung dari 2009 hingga 2018, China melaporkan 26 kasus Pes dengan 11 kematian.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: