Per Minggu (5/7) kematian di Meksiko mencapai angka 30.639, sedangkan Prancis 29.893 dan Spanyol 28,385.
Menurut Lopez Obrador, kasus virus corona di negaranya terlihat lebih tinggi dibandingkan kedua negara tersebut karena jumlah populasinya yang jauh lebih banyak.
"Populasi Spanyol dan Prancis lebih kecil daripada Meksiko. Untuk setiap orang yang meninggal di negara kami, tiga orang meninggal di Spanyol. Kita tidak bisa membandingkannya," kata Obrador, dikutip dari
, Senin (6/7).
Obrador menangkis tudingan media massa serta kritikan yang ditujukan terhadap negaranya bahwa negara itu memiliki kasis yang sudah sangat parah dibandingkan dua negara tadi.
Meksiko dengan populasi sekitar 127 juta jiwa merupakan negara terparah ketiga di Amerika akibat wabah Covid-19 setelah Amerika Serikat dan Brasil.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: