Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ikuti Langkah India, AS Pertimbangkan Blokir Aplikasi Media Sosial China

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 07 Juli 2020, 11:41 WIB
Ikuti Langkah India, AS Pertimbangkan Blokir Aplikasi Media Sosial China
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo/Net
rmol news logo Sengketa perbatasan antara India dan China membuat New Delhi akhirnya melarang penggunaan 59 aplikasi Beijing. Langkah yang sama sepertinya akan diberlakukan oleh Amerika Serikat (AS).

Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo pada Senin malam (6/7) mengatakan, Washington "pasti" akan melarang aplikasi media sosial China, termasuk TikTok yang saat ini tengah booming.

"Saya tidak ingin berada di depan presiden, tapi ini sesuatu yang sedang kita lihat," ujar Pompeo dalam sebuah wawancara dengan Fox News, yang dikutip Sputnik.

Pekan lalu, Pompeo juga menyatakan dukungannya atas langkah India yang melarang 59 aplikasi China, dua pekan setelah terjadi pertempuran berdarah di Lembah Galwan, Himalaya barat daya.

Pompeo mengatakan keputusan India tersebut akan meningkatkan integritas dan keamanan nasional negara tersebut.

Sementara itu, saat ini perselisihan China dan AS diperparah dengan diberlakukannya UU keamanan nasional bagi Hong Kong oleh Beijing.

UU tersebut diyakini bisa mengikis otonomi khusus Hong Kong yang berada di bawah kebijakan "satu negara, dua sistem", sebagai hasil Deklarasi Bersama Inggris dan China.

Selain itu, AS dan China juga saat ini saling beradu kekuatan di Laut China Selatan dengan aksi keduanya yang melakukan latihan militer di sana. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA