Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menhan Turki: Lebih Dari 17 Ribu Anggota Teroris Tewas Di Tangan Pasukan Keamanan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 16 Juli 2020, 06:07 WIB
Menhan Turki: Lebih Dari 17 Ribu Anggota Teroris Tewas Di Tangan Pasukan Keamanan
Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar/Net
rmol news logo Sejak Juli 2015 pasukan Keamanan Turki berhasil menewaskan lebih dari 17 ribu teroris di negara itu, sebuah angka yang cukup fantastis.

Hal itu disampaikan Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar, saat menyampaikan pidato pada upacara peringatan Hari Demokrasi dan Persatuan Nasional, pada Rabu (15/7). Hari di mana pada empat tahun lalu Turki berhasil menggagalkan upaya kudeta. Hari ini Turki mengadakan upacara untuk menghormati para martir dan warga sipil yang terbunuh selama upaya kudeta pada tahun 2016 lalu.
"Turki bertekad untuk mengakhiri terorisme, dan kampanye kami melawan teroris akan terus dengan ketepatan yang sama," ungkapnya, seperti dikutip dari Daily Sabah, Rabu (15/7).

"Sejak awal 2020, sebanyak 1.900 teroris telah terbunuh," tambah Akar.

Upacara ini juga dihadiri oleh sejumlah kepala pasukan darat, udara dan angkatan laut serta kepala staf umum Turki.

Ketika membahas perjuangan melawan FETO, Akar mengatakan, sekitar 20.000 orang yang dipekerjakan di militer Turki telah diberhentikan karena hubungan mereka dengan FETO sejak awal terjadinya kudeta.

Sebuah upaya kudeta dilakukan di Turki, pada 15 Juli 2016. Gulenist Terror Group (FETO) dan pemimpinnya yang berbasis di AS, Fetullah Gulen, disebut-sebut sebagai orang yang mengatur upaya kudeta gagal yang telah menewaskan 251 orang dan melukai hampir 2.200 orang itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA