Hal tersebut diumumkan oleh Menteri Pariwisata Gustavo Segura pada Kamis (23/7). Di mana dua bandara yang akan dibuka kembali adalah Bandara Juan Santamaria di San Jose dan Bandara Daniel Oduber di timur laut Kosta Rika.
Mengutip
Reuters, pembukaan dua bandara tersebut diiringi dengan peningkatan prosedur sanitasi yang diperlukan guna menghambat penyebaran virus corona.
Segura mengatakan, nantinya hanya turis Uni Eropa, Inggris, dan Kanada yang negatif Covid-19 yang diizinkan untuk masuk ke Kosta Rika. Selain itu, asuransi perjalanan pun akan menanggung biaya karantina dan medis yang diperlukan.
Pada Maret, Kosta Rika telah menutup semua operasi bandaranya guna menghentikan penyebaran virus. Namun langkah tersebut memicu hancurnya sektor pariwisata yang menyumbang banyak dana pada perekonomian negara Amerika Tengah tersebut.
Meski begitu, dalam peraturan baru, Kosta Rika mengecualikan wisatawan dari Amerika Serikat (AS). Meski pada tahun lalu, wisatawan AS mencapai 40 persen dari semua pengunjung yang ada.
Sejauh ini, Kosta Rika sudah melaporkan 13.129 kasus Covid-19 dengan 80 kematian.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: