Departemen Keuangan Inggris pada Sabtu malam (1/8) menyatakan, Menteri Keuangan Rishi Sunak telah mengajukan surat kepada Royal Mint Advisory Committee (RMAC) untuk meminta pengakuan terhadap individu-individu dari komunitas minoritas.
"RMAC saat ini sedang mempertimbangkan pencetakan koin untuk memperingati Gandhi," kata Departemen Keuangan seperti dikutip
Reuters.
Dalam suratnya kepada RMAC, Sunak mengatakan anggota komunitas minoritas telah membuat "kontribusi besar" dan komite harus mempertimbangkan untuk mengakuinya dalam mata uang Inggris.
RMAC adalah komite independen yang terdiri dari para ahli yang merekomendasikan tema dan desain untuk koin.
Gandhi yang lahir pada 1869 sering disebut sebagai Bapak Bangsa India. Ia telah mengadvokasi untuk tanpa kekerasan sepanjang hidupnya dan memainkan peran kunci dalam perjuangan India dalam kemerdekaan. Hari ulang tahunnya, 2 Oktober, bahkan diperingati sebagai Hari Anti Kekerasan Internasional.
Pada 30 Januari 1948, ia dibunuh oleh seorang radikal Hindu, hanya beberapa bulan setelah ia memimpin India usai bebas dari pendudukan Inggris.
Saat ini, gelombang anti-rasisme telah membangun perhatian dunia terhadap kaum minoritas. Hal tersebut dipicu oleh meninggalnya lelaki kulit hitam, George Floyd pada 25 Mei di tangan seorang perwira polisi kulit putih.
Kematian Floyd pada akhirnya membangun aksi protes anti-rasisme di seluruh penjuru dunia di tengah pandemik Covid-19.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: