Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

15 Penduduk Kamp Orang Terlantar Kamerun Tewas Digranat, Pelaku Diduga Kelompok Jihadis Boko Haram

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 03 Agustus 2020, 06:10 WIB
15 Penduduk Kamp Orang Terlantar Kamerun Tewas Digranat, Pelaku Diduga Kelompok Jihadis Boko Haram
Kelompok Boko Haram Nigeria/Net
rmol news logo Orang-orang yang diduga gerilyawan dari kelompok Islam Boko Haram menewaskan sekitar 15 orang dan melukai delapan lainnya dalam sebuah serangan granat di Kamerun utara pada Minggu (2/8).

Walikota distrik Mozogo, Medjeweh Boukar mengatakan para penyerang tak dikenal itu melemparkan sebuah granat ke sekelompok orang yang sedang tidur dalam sebuah kamp untuk orang-orang terlantar di desa Nguetchewe, distrik Mozogo dekat perbatasan Nigeria di wilayah Far North pada Minggu dini hari. Tercatat ada 800 orang yang tinggal di kamp tersebut, katanya.

Boukar diberitahu oleh penduduk setempat bahwa 13 telah meninggal. Seorang pejabat keamanan yang mengkonfirmasi serangan itu mengatakan bahwa 2 yang terluka juga ikut tewas, sehingga jumlah korban menjadi 15.

“Para penyerang datang dengan seorang wanita yang membawa granat ke kamp,” kata Boukar, menambahkan bahwa wanita dan anak-anak termasuk di antara yang tewas, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (2/8).

Boubakar menambahkan, selama sebulan terakhir telah terjadi dua puluh serbuan dan serangan yang dilakukan oleh tersangka militan Islam tersebut.

Boko Haram telah berjuang selama satu dekade untuk mewujudkan keinginan mereka menegakkan kekhalifahan Islam yang berbasis di Nigeria.

Kekerasan yang telah menewaskan 30.000 orang dan membuat jutaan orang kehilangan tempat tinggal itu sering meluas ke negara tetangga, seperti Kamerun, Niger dan Chad.

Pada Juni tahun lalu, sekitar 300 tersangka gerilyawan Boko Haram menyerbu sebuah pulau di Danau Chad di ujung utara Kamerun dan menewaskan 24 orang, termasuk 16 tentara Kamerun yang ditempatkan di pos-pos militer. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA