Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Israel Luncurkan Serangan Balasan Ke Pos Pengamatan Dan Sistem Intelijen Suriah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 04 Agustus 2020, 07:57 WIB
Israel Luncurkan Serangan Balasan Ke Pos Pengamatan Dan Sistem Intelijen Suriah
Pengangkut personel lapis baja militer (APC) Israel dekat sebuah tanda di Dataran Tinggi Golan yang dikontrol Israel dekat perbatasan Israel-Suriah 3 Agustus 2020/Net
rmol news logo Israel kembali melancarkan serangan udara ke daerah pertahanan militer yang berada di Suriah bagian selatan pada Senin malam (3/8) waktu setempat.

Kantor berita Sana milik pemerintah di Damaskus mengatakan, helikopter Israel meroket posisi tentara Suriah dekat Quneitra di selatan tetapi hanya menyebabkan kerusakan materi. Mereka juga mengatakan pertahanan udara telah beraksi di dekat ibukota Suriah.

Sementara itu militer Israel mengatakan jet tempur, helikopter serang, dan pesawat tempur lainnya menyerang posisi tentara Suriah sebagai pembalasan atas upaya untuk meletakkan bahan peledak di Dataran Tinggi Golan.

“Sasaran yang diserang meliputi pos-pos pengamatan dan sistem pengumpulan intelijen, fasilitas artileri anti-pesawat terbang, dan sistem komando dan kontrol di pangkalan-pangkalan SAF (Angkatan Bersenjata Suriah),” menurut pernyataan pihak militer, seperti dikutip dari AFP, Selasa (4/8).

“IDF atau pasukan Israel menganggap pemerintah Suriah bertanggung jawab atas semua kegiatan di tanah Suriah, dan akan terus beroperasi dengan tekad terhadap setiap pelanggaran kedaulatan Israel,” katanya.

Senin sebelumnya, tentara Israel mengatakan telah membunuh empat orang yang meletakkan bahan peledak di dekat sektor yang diduduki Israel di Dataran Tinggi Golan.

“Mereka berada di dalam wilayah Israel tetapi di luar pagar,” kata juru bicara militer Israel Letnan Kolonel Jonathan Conricus kepada wartawan dalam sebuah konferensi telepon.

Dia mengatakan satu unit komando Israel yang sedang berjaga-jaga menyerang para pengganggu tak lama setelah jam 11 malam Minggu (2/8) waktu setempat dengan senapan serbu dan tembakan penembak jitu yang didukung oleh serangan udara.

“Perkiraan kami keempatnya terbunuh,” kata Conricus seraya menambahkan bahwa tidak ada korban di pihak Israel.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (3/8) bahwa tentaranya berhasil menggagalkan upaya serangan terhadap front Suriah.

“Kami tidak mengecewakan penjaga kami,” katanya, mengenang sebuah insiden di perbatasan Lebanon pekan lalu yang mendorong tembakan artileri Israel melintasi perbatasan, serta tembakan roket pada Minggu malam dari Jalur Gaza yang dikuasai Hamas yang menyebabkan pembalasan.

“Israel akan menyerang siapa saja yang menyerang kami atau mencoba-coba menyerang kami,” tambahnya.

Beberapa media Israel melaporkan bahwa tindakan Senin itu sebagai tanggapan terhadap meningkatnya ancaman dari kelompok Syiah Lebanon yang didukung Iran, Hizbullah, yang memiliki kehadiran signifikan di Suriah.

Bulan lalu, helikopter militer Israel juga menyerang sasaran militer di Suriah selatan sebagai balasan atas tembakan amunisi yang dilakukan pasukan militer Suriah sebelumnya ke Israel.Israel tidak secara langsung menyalahkan pasukan Suriah atas tembakan amunisi, tetapi mengatakan pihaknya menganggap pemerintah Damaskus bertanggung jawab. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA