Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dilanda Kekeringan Prancis Tutup Sementara Sejumlah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 26 Agustus 2020, 11:31 WIB
Dilanda Kekeringan Prancis Tutup Sementara Sejumlah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chooz/Net
rmol news logo Kekeringan yang melanda Prancis telah membuat perusahaan listrik negara itu terpaksa menutup sementara sebuah pembangkit listrik tenaga nuklir miliknya.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Reaktor kedua Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chooz, yang terletak di Ardennes perbatasan Belgia, ditutup Senin malam (24/8) waktu setempat setelah reaktor pertama berhenti beroperasi pada Jumat malam.

Tindakan tersebut diambil karena level air yang rendah di Sungai Meuse, arteri utama yang mengalir melalui area yang digunakan untuk mendinginkan kedua reaktor.

Pembangkit listrik yang diberi nama Chooz ini berada di Ardennes. Wilayah ini berada pada tingkat tiga dari empat tingkat siaga kekeringan.

 Dalam sebuah pernyataan di situsnya, perusahaan energi Prancis EDF, yang menjalankan pabrik tersebut, memberikan alasan penutupan tersebut.

"Pada hari Senin pukul 23.30 waktu setempat mengingat kondisi iklim saat ini dan sesuai dengan kesepakatan antara Prancis dan Belgia, tim di pembangkit listrik menghentikan operasi reaktor nomor satu," tulis pernyataan itu seperti dikutip dari AA, Selasa (25/8).

Perusahaan meyakinkan bahwa dengan perkiraan curah hujan yang akan datang, kedua reaktor tersebut direncanakan untuk beroperasi kembali selama beberapa hari ke depan.

Masalah keamanan dikesampingkan sebagai penyebab suspensi reaktor. Air merupakan bahan penting untuk keselamatan instalasi nuklir untuk mendinginkan inti reaktor.

Pada 2019, pembangkit listrik itu menghasilkan 4,7 persen tenaga nuklir Prancis, atau 17,9 miliar kilowatt-jam, menurut dokumen yang dibagikan perusahaan kepada Radio France International.  Kedua reaktor beroperasi dengan kapasitas 1.450 megawatt dan telah berdiri sejak dari tahun 1996 dan 1997.

 Pembatasan air telah diberlakukan musim panas ini di 79 dari 96 departemen daratan di Prancis karena kondisi kekeringan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA