Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Di Tengah Bahasan Kemitraan, Ukraina Dan AS Singgung Situasi di Belarusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Sabtu, 29 Agustus 2020, 08:51 WIB
Di Tengah Bahasan Kemitraan, Ukraina Dan AS Singgung Situasi di Belarusia
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba saat menerima kunjungan kerja Wakil Menteri Luar Negeri AS, Stephen E. Biegun/Net
rmol news logo Ukraina menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan Amerika Serikat yang berkelanjutan terhadap pertahanan Ukraina, termasuk mentransfer kapal patrol modern Mark VI ke Ukraina. Saat ini Ukraina juga telah mengesahkan undang-undang reformis tentang pengadaan pertahanan negara.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba saat menerima kunjungan kerja Wakil Menteri Luar Negeri AS, Stephen E. Biegun, pada Kamis (27/8), seraya menambahkan bahwa meningkatkan kemampuan Angkatan Laut Ukraina tetap menjadi salah satu prioritas utama Presiden Volodymyr Zelenskyi seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Luar Negeri Ukraina, Jumat (29/8).

Keduanya membahas berbagai macam isu yang bertujuan untuk memperkuat kemitraan strategis Ukraina-AS di bidang pertahanan dan keamanan, energi, reformasi, perdagangan dan investasi, dan lain-lain.

AS menegaskan lagi dukungannya terhadap Ukraina dalam melawan agresi Rusia dan melaksanakan reformasi.  AS juga memberikan perhatian khusus pada keamanan energi Eropa dalam proyek Russian Nord Stream 2. Mereka setuju untuk upaya bersama lebih lanjut untuk memastikan bahwa pasokan energi Eropa tetap terdiversifikasi.

Dmytro Kuleba menegaskan bahwa Ukraina bertujuan untuk lebih memperluas volume perdagangan dan investasi antara kedua negara. Untuk itu, ia mengusulkan untuk mengadakan pertemuan lagi Komisi Kemitraan Strategis untuk mencapai tujuan yang ambisius ke agenda bilateral Ukraina-AS.

Fokus yang tidak lupa dibicarakan dalam pertemuan itu, tentu saja soal Belarus atau Belarusia. Keduanya sepakat untuk menyerukan keadilan bagi negara yang belakangan ini semakin kacau menyusul aksi protes yang berbuntut kekerasan aparat, hingga akhirnya Uni Eropa harus menentukan sanksinya.

Ukraina mendukung penuh Uni Eropa, dan itu yang menyebabkan Ukraina memutuskan hubungan dengan Belarus.

“Masa depan Belarusia hanya bergantung pada rakyat Belarusia untuk memutuskan dan tidak ada kekuatan luar yang dapat mempengaruhi pilihan mereka,” ujar Kuleba.
Wakil Menteri Luar Negeri AS Stephen Biegun tiba di Ukraina pada Rabu (26/8). Sepanjang kunjungannya, ada beberapa pertemuan yang membahas kerja sama mendalam antar dua negara. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA