Dalam sebuah wawancara dengan majalah Kebijakan Luar Negeri, Gilmor dengan terang-terangan mengatakan Pemimpin Belarusia itu harus diyakinkan bahwa dia tidak bisa menjadi presiden negara itu dalam keadaan saat ini.
"Apa yang harus kami [lakukan] sekarang adalah mencoba meyakinkan Lukashenko bahwa dia tidak bisa menjadi presiden sebuah negara dalam keadaan seperti ini. Dia pikir pemilihan yang curang diikuti dengan penindasan brutal terhadap rakyat sudah cukup baik," kata Gilmore, seperti dikutip dati
, Jumat (4/9).
Soal intervensi Rusia, Gilmore mengatakan dia sangat prihatin. Menurutnya, prospek intervensi Rusia di Belarus untuk mendukung pemimpin otoriter yang diperangi negara itu, cukup disesalkan. Apa yang diuraikan Gilmore menunjukkan bahwa ia telah sangat yakin bahwa pemilihan Belarusia berlangsung dengan banyak kecurangan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: