Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kunjungi Daerah Terdampak Topan Maysak, Kim Jong Un Akan Hukum Pejabat Yang Gagal Mitigasi Bencana

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 06 September 2020, 10:16 WIB
Kunjungi Daerah Terdampak Topan Maysak, Kim Jong Un Akan Hukum Pejabat Yang Gagal Mitigasi Bencana
Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un saat mengunjungi daerah yang terdampak Topan Maysak/Net
rmol news logo Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un dan jajarannya telah berkomitmen untuk memberikan hukuman berat bagi pejabat daerah yang gagal melindungi penduduk dari serangan Topan Maysak awal pekan ini.

Surat kabar resmi Korea Utara Rodong Sinmun pada Sabtu (5/9) melaporkan, para pemimpin telah memutuskan untuk menghukum pejabat kota dan provinsi yang tidak bertanggung jawab karena menyebabkan insiden serius hingga menjatuhkan puluhan korban.

Mereka yang dihukum dianggap gagal mengidentifikasi properti yang berisiko dan mengevakuasi semua penduduk meski telah diperintahkan oleh Partai Pekerja Korea (WPK).

"Keputusan diambil untuk menjatuhkan hukuman berat, administratif, dan hukum kepada mereka yang bertanggung jawab atas korban tersebut," tulis surat kabar tersebut, seperti yang dikutip AFP.

Tidak dijelaskan berapa jumlah korban terluka, hilang, atau tewas dalam bencana Topan Maysak yang melanda Semenanjung Korea awal pekan tersebut.

Sementara itu, KCNA pada Minggu (6/9) melaporkan, Kim Jong Un telah mengunjungi berbagai daerah yang dilanda oleh topan dan memerintahkan pejabat pusat untuk memimpin upaya pemulihan.

Totalnya, ada lebih dari 1.000 rumah yang hancur di sepanjang daerah garis pantai di Provinsi Hamgyong Selatan dan Utara. Tidak sedikit pula fasilitas publik dan lahan pertanian yang terendam.

Dalam sebuah surat terbukanya kepada anggota partai, Kim mengatakan, Komite Sentral Partai telah memutuskan untuk mengirim 12 ribu anggota partai dari pusat ke daerah yang dilanda topan.

Topan Maysak sendiri melanda Semenanjung Korea pada Rabu (2/9) hingga Kamis (3/9). Dari sebuah rekaman video terlihat jalan di Kota Wonsan, Provinsi Kangwon terendam air.

Di Korea Selatan, Topan Maysak telah menewaskan sedikitnya dua orang dengan 2.200 lainnya dievakuasi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA