Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kabinet PM Shinzo Abe Bubar, Yoshihide Suga Siapkan Daftar Menteri Baru

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Rabu, 16 September 2020, 11:25 WIB
Kabinet PM Shinzo Abe Bubar, Yoshihide Suga Siapkan Daftar Menteri Baru
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe ketika mengumumkan pengunduran dirinya pada 28 Agustus 2020/Net
rmol news logo Kebinet Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe telah resmi dibubarkan. Pembubaran dilakukan menjelang pemungutan suara PM baru di parlemen pada hari ini, Rabu (16/9).

Dilaporkan Kyodo News, para menteri kabinet menyerahkan surat pengunduran diri kepada Abe secara bersamaan pada Rabu pagi.

"Seluruh pemerintah Jepang mengundurkan diri, dengan masing-masing menteri mengajukan permintaan kepada Abe," lapor Kyodo News.

Bubarnya kabinet Abe dilakukan hanya berselang sehari setelah Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga terpilih menjadi pemimpin baru Partai Demokrat Liberal (LDP) pada Senin (14/9).

Suga dijadwalkan akan menghadapi pemungutan suara di dua majelis untuk menggantikan Abe yang mengundurkan diri karena penyakit radang ususnya pada 28 Agustus.

Meski begitu, Suga dipastikan akan memenangkan pemilihan karena mayoritas suara LDP di majelis. Sehingga, setelah menang, ia akan dilantik sebagai PM dan menunjuk kabinetnya sendiri.

Media lokal memuat, Suga diperkirakan akan tetap mempertahankan sejumlah menteri. Beberapa di antaranya adalah Menteri Keuangan Taro Aso dan Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi.

Sementara itu, sumber pemerintahan mengungkap, Suga juga akan mempertahankan Menteri Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, Seiko Hashimoto dan Menteri Pertahanan, Prasarana, Transportasi, dan Pariwisata, Kazuyoshi Akaba.

Sedangkan Menteri Kesehatan Katsunobu Kato telah diamankan untuk menempati posisinya sebagai Kepala Sekretaris Kabinet.

Sejauh ini, belum ada laporan tokoh-tokoh baru yang akan menempati posisi pemerintahan Suga ke depannya.

Suga yang saat ini berusia 71 tahun telah berkomitmen untuk melanjutkan kebijakan "Abenomics" dan fokus pada penanganan pandemi serta dampaknya terhadap ekonomi.

Suga juga menggarisbawahi pentingnya partisipasi Jepang dalam berbagai perjanjian ekonomi internasional dan menyerukan kebangkitan Kemitraan Trans-Pasifik (TPP). rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA