Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Milisi Kurdi Serahkan Seorang Anak Yatim Piatu Daesh Ke Pemerintah Inggris

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 17 September 2020, 11:46 WIB
Milisi Kurdi Serahkan Seorang Anak Yatim Piatu Daesh Ke Pemerintah Inggris
Keluarga milisi ISIS di Suriah/Net
rmol news logo Ketua Bersama Komisi Hubungan Luar Negeri di Suriah Utara Abdulkarim Omar mengumumkan bahwa milisi Kurdi di Suriah utara dan timur telah mengumumkan pemindahan seorang anak yatim piatu Daesh yang berusia empat tahun ke Inggris.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Menurut Aram Media, Administrasi Otonomi Suriah Utara dan Timur, yang berafiliasi dengan Pasukan Demokrat Suriah (SDF), bertemu dengan Utusan Khusus Inggris untuk Suriah Martin Longden di lingkungan Qamishli dan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan daerah tersebut.

“Kami atas nama Administrasi Otonomi Suriah Utara dan Timur sangat senang dengan pertemuan ini dan kunjungan penting ini bagi kami dan Inggris, terutama karena kami adalah mitra dalam koalisi di lapangan untuk melenyapkan Daesh,” kata Omar, seperti dikutip dari Memo, Kamis (17/9).

Dia juga mengungkapkan bahwa mereka menandatangani dokumen untuk pemindahan gadis yatim piatu tersebut ke pejabat Inggris.

Longden berterima kasih kepada pejabat Kurdi dan Administrasi Otonomi Suriah Utara dan Timur karena telah memfasilitasi langkah-langkah untuk memulangkan anak tersebut .

Aram Media mencatat bahwa Administrasi Otonomi SDF di Suriah Utara dan Timur telah mengumumkan pemindahan 11 keluarga Rusia dari ISIS, termasuk wanita dan anak-anak, ke kamp Roj di timur laut Suriah untuk menyerahkan mereka ke Rusia.

AS mendukung milisi SDF di Suriah , yang didominasi oleh Partai Persatuan Demokratik (PYD) dan Unit Perlindungan Rakyat (YPG). YPG adalah cabang Suriah dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK), sebuah kelompok yang diakui oleh Turki, serta AS dan Uni Eropa sebagai organisasi teroris.

SDF juga didukung oleh beberapa kekuatan Barat, yang mengklaim mereka membantu kelompok itu melawan ISIS. Namun, Presiden AS Donald Trump telah mengindikasikan bahwa alasan dukungan mereka semata-mata karena minyak. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA