Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

John Turner, Perdana Menteri Kanada Tersingkat Meninggal Dunia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 20 September 2020, 06:51 WIB
John Turner, Perdana Menteri Kanada Tersingkat Meninggal Dunia
Mantan Perdana Menteri Kanada, John Turner/Net
rmol news logo Mantan Perdana Menteri Kanada, John Turner dikabarkan telah meninggal dunia dalam usia 91 tahun.

Nama John Napier Wyndham Turner terukir dalam sejarah Kanada sebagai PM dengan masa jabatan tersingkat kedua, yaitu 79 hari. Ia menjabat pada akhir Juni 1984 untuk menggantikan Pierre Trudeau yang telah berkuasi selama kurang lebih 20 tahun.

Sebelum menjadi PM, ia menjabat sebagai menteri keuangan dan kehakiman. Ia kemudian memimpin Partai Liberal menggelar pemilihan pada September.

Sayangnya, ia kalah dalam salah satu kampanye paling buruk sepanjang sejarah Kanada, menurut para pengamat politik, mengutip Reuters.

Satu kesalahan fatal yang Turner buat muncul selama debat yang disiarkan di televisi. Di bawah kecaman dari pemimpin Konservatif Brian Mulroney, Turner mengatakan ia tidak punya pilihan selain menyetujui janji patronase massal yang diusulkan oleh Trudeau sebelum ia meninggalkan jabatannya.

“Anda bisa saja berkata, 'Saya tidak akan melakukannya. Ini salah untuk Kanada'. Anda punya pilihan, Pak, untuk mengatakan tidak. Dan Anda memilih untuk mengatakan ya,” jawab Mulroney di salah satu momen paling berkesan dalam politik Kanada.

Hasilnya, Partai Konservatif meraih kekuasaan dengan 211 dari 282 kursi di House of Commons. Sementara Partai Liberal kehilangan banyak dari 135 menjadi 40 kursi.

Kembali berjuang dalam pemilihan 1988, Turner lagi-lagi dikalahkan Mulroney walaupun tidak seburuk pada 1984.

Pada 1990, Turner akhirnya mengundurkan diri sebagai pemimpin Liberal dan digantikan oleh Jean Chretien yang berhasil membawa partai tersebut meraih kemenangkan pada 1993. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA