Wartawan AS Ditemukan Tewas Mencurigakan Dalam Mobil Sewaan Di Turki

Dilaporkan oleh Daily Sabah, pada awalnya, wartawan berusia 57 tahun tersebut bepergian bersama istrinya, Rossie Indira dan dua pengemudi dari Provinsi Samsun, tempat tinggal mereka selama sembilan hari sebelum pergi ke Istanbul.

Setelah tiba di hotel mereka di distrik Karakoy Istanbul pada Selasa dini hari (22/9), Indira mencoba membangunkan Vltchek yang dia kira sedang tidur, tetapi dia tidak menanggapi.

Indira kemudian memanggil tim medis. Sebuah ambulans dipanggil dan paramedis memastikan bahwa Vltchek telah meninggal.
Polisi menutup area tersebut sementara penyelidikan dilakukan terhadap kematiannya, di mana Indira dan dua pengemudi akan diinterogasi.

Saat ini Jaksa Istanbul telah meluncurkan penyelidikan karena  kematian Vltchek dianggap mencurigakan.

Vltchek sendiri merupakan seorang wartawan AS kelahiran Uni Soviet. Ia dinaturalisasi di AS dan telah mejalankan tugas sebagai wartawan di berbagai belahan dunia.

Ia pernah ditugaskan untuk melipu zona perang dan konflik dari Irak dan Peru hingga Sri Lanka, Bosnia, Rwanda, Suriah, Republik Demokratik Kongo, dan Timor Leste.

Vltchek saat ini diketahui menulis artikel untuk Der Spiegel dan The Guardian. Ia berada di Turki untuk sementara waktu dan memberikan wawancara untuk harian Aydinlik pada awal bulan ini.