Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kasus Virus Meningkat Walikota New York Bill de Blasio Akan Lockdown Ulang Sembilan Wilayah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 05 Oktober 2020, 07:57 WIB
Kasus Virus Meningkat Walikota New York Bill de Blasio Akan Lockdown Ulang Sembilan Wilayah
Walikota New York Bill de Blasio/Net
rmol news logo Sejumlah wilayah di New York akan ditutup kembali dengan ketat setelah terjadi lonjakan kasus virus corona. Rencana itu disampaikan oleh Walikota New York Bill de Blasio pada Minggu (4/10) waktu setempat.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Dalam pernyataannya, Blasio berencana menutup kembali sembilan wilayah karena kasus Covid-19 meningkat di beberapa bagian kota yang sebagian besar telah berhasil mengendalikan pandemi setelah wabah dahsyat.

"Hari ini, sayangnya, bukan hari untuk perayaan," kata de Blasio, seraya mengumumkan bahwa dia berencana menutup bisnis yang tidak penting dan semua sekolah di sembilan wilayah di Brooklyn dan Queens, seperti dikutip dari AFP, Senin (5/10).

Sembilan wilayah yang terkena dampak masing-masing memiliki tingkat kepositifan lebih dari tiga persen selama tujuh hari terakhir. Lingkungan tersebut di antaranya: Edgemere/Far Rockaway (5,63 persen), Borough Park (8,31persen) Gravesend/Homecrest (7,59 persen), Midwood (6,98 persen), Bensonhurst/Mapleton (6,47 persen), Flatlands/Midwood (5,94 persen), Pantai Gerritsen/Homecrest/Sheepshead Bay (4,36 persen), Kew Gardens (3,81 persem) dan Kew Gardens Hills/Pomonok (3,86 persen).

Proposal yang harus disetujui oleh Gubernur negara bagian Andrew Cuomo, menandai kemunduran besar bagi kota itu sejak dilanda virus corona pada Maret lalu. Kota ini telah kehilangan hampir 24 ribu orang yang meninggal karena virus.

Beberapa dari sembilan lingkungan memiliki populasi Yahudi Ortodoks yang besar, dan virus telah menyebar dengan cepat di komunitas itu dalam beberapa pekan terakhir.

Peningkatan tersebut bertepatan dengan Hari Libur Tinggi Yahudi, hari-hari paling suci dalam kalender agama tersebut, yang mencapai puncaknya Senin lalu dengan perayaan Yom Kippur.

Menurut New York Times De Blasio juga mengatakan dia bermaksud untuk 'memundurkan' pembukaan kembali kota di daerah yang terkena dampak paling parah.

Selain mengumumkan sembilan lingkungan yang akan segera dilockdown, saat ini De Blasio mengatakan dirinya tengah mengawasi 11 lingkungan lainnya dengan tingkat yang meresahkan yang kemungkinan akan ditutup juga. Dia tidak merinci 11 lingkungan mana saja yang ada dalam 'daftar pantauan'-nya.

"Ini hanya bisa terjadi dengan persetujuan negara," kata walikota seraya menyebutkan bahwa ia berencana bertemu dengan Cuomo untuk membahas rencana itu.

"Kami memahami ini adalah wilayah yang belum dipetakan. Ini tidak akan mudah sama sekali, tetapi ini adalah sesuatu yang kami yakini perlu," lanjutnya.

De Blasio berharap penguncian akan berlangsung dalam waktu singkat, antara dua hingga empat minggu.

New York menjadi episentrum global pandemi pada musim semi. Tetapi baru-baru ini, para pejabat memuji tingkat positif tes dan tingkat infeksi terendah di antara kota-kota besar AS. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA