Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Qatar Ajukan Permintaan Beli F-35 Ke AS, Siap Normalisasi Hubungan Dengan Israel?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 08 Oktober 2020, 10:02 WIB
Qatar Ajukan Permintaan Beli F-35 Ke AS, Siap Normalisasi Hubungan Dengan Israel?
Jet tempur F-35/Net
rmol news logo Qatar telah mengajukan permintaan resmi untuk membeli jet tempur siluman F-35 ke Amerika Serikat (AS). Langkah tersebut diperkirakan akan menjadi dorongan bagi Qatar untuk melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

Menurut beberapa sumber, Qatar sudah mengajukan permintaan jet Lockheed Martin Co dalam beberapa pekan terakhir.

Meski begitu, jurubicara Departemen Luar Negeri AS sendiri mengaku enggan mengonfirmasi atau mengomentari hal tersebut.

"Sebagai masalah kebijakan, AS tidak mengonfirmasi atau mengomentari penjualan atau transfer pertahanan yang diusulkan sampai mereka secara resmi diberitahukan kepada Kongres," ujar jurubicara tersebut, seperti dimuat Reuters, Kamis (8/10).

Sejauh ini, Kedutaan Qatar di Washington juga belum memberikan tanggapan.

AS sendiri sebenarnya sudah membantu mempersenjatai Qatar, sebagai bagian dari upayanya untuk melawan Iran di kawasan. Sebanyak 8.000 anggota layanan dan pegawai sipil Departemen Pertahanan AS bertempatkan di Qatar yang menjadi fasilitas militer Washington terbesar di Timur Tengah.

Meski begitu, permintaan F-35 dari Qatar tampaknya akan dimanfaatkan oleh Washington untuk mendorong kembali normalisasi hubungan negara-negara Arab dengan Israel.

Pasalnya, situasi yang sama pun terjadi pada Uni Emirat Arab (UEA) yang ingin membeli F-35 dengan syarat melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

Israel sendiri mengisyaratkan penentangannya atas penjualan F-35 ke negara-negara Teluk yang berarti akan melemahkan keunggulan militernya.

Namun berdasarkan satu orang sumber, surat permintaan resmi Qatar tidak terkait langsung dengan adopsi Abraham Accord yang telah dilakukan oleh UEA dan Bahrain pada 15 September. Qatar juga tidak menunjukkan tanda-tanda akan menormalkan hubungan dengan Israel.

Jet tempur siluman generasi lima, F-35A saat ini dibanderol dengan harga 80 juta dolar AS. Setiap penjualan F-35 bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk dinegosiasikan dan dikirimkan. Setiap penjualan juga memerlukan persetujuan Kongres. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA