Bandara di Moskow akan mengoperasikan dua penerbangan per minggu ke Tokyo, Beograd, dan Pulau Cayo Coco dan Cayo Santa Maria di Kuba. Satu penerbangan mingguan akan beroperasi dari kota pelabuhan Pasifik Rusia Vladivostok ke Tokyo.
Selain membuka jalur penerbangan ke tiga negara itu, Rusia akan meningkatkan jumlah penerbangan dengan tujuan ke Swiss, Uni Emirat Arab, Maladewa, dan Belarusia. Di Swiss, orang Rusia yang baru datang ke negara itu wajib melakukan karantina 10 hari, seperti dikutip dari The Moscow Time, Rabu (14/10).
Rusia termasuk negara yang paling terkena dampak virus corona, urutan keempat di dunia dengan total 1.340.409 kasus per Rabu (14/0).
Jumlah kasus baru telah meningkat lebih dari dua kali lipat dalam sebulan. Pada Rabu (14/10) Pusat Krisis melaporkan lebih dari 14.000 kasus infeksi baru.
Rusia melarang sebagian besar penerbangan internasional dan memberlakukan pembatasan masuk untuk warga negara asing pada akhir Maret karena pandemi Covid-19.
Sejak itu, Rusia telah memulihkan perjalanan udara dengan Inggris, Korea Selatan, Turki, Mesir, Tanzania, dan tetangga Asia Tengah Kazakhstan dan Kyrgyzstan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: