Jet Tempur Super Hornet Jatuh Dan Terbakar Di California, Pilot Selamat

Pesawat jatuh di area Rute Negara 178 dan 14, di pinggiran Naval Air Weapons Station China Lake pada Selasa (20/10) sekitar pukul 11 ​​pagi dan menyulut api kecil yang dengan cepat dapat diatasi, seperti dikutip dari Euroasia, Rabu (21/10).
Pilot berhasil keluar dengan selamat ketika pesawat itu jatuh beberapa detik sebelum terbakar. Ada laporan yang menunjukkan bahwa pesawat itu mungkin membawa amunisi aktif pada saat kecelakaan terjadi.

Naval Air Station Lemoore mengatakan pilot berhasil keluar dengan selamat dan telah dibawa ke fasilitas medis setempat untuk diperiksa.

Naval Air Weapons Station China Lake, yang terletak di wilayah Gurun Mojave Barat California, adalah salah satu fasilitas penelitian dan pengembangan penerbangan serta fasilitas pengujian dan evaluasi senjata.

Pangkalan tersebut menampung berbagai jenis pesawat dari unit yang berbeda, dan rutin digunakan untuk pelatihan serta kegiatan uji coba.

Super Hornet masih menjadi tulang punggung sayap udara kapal induk Angkatan Laut, meskipun saat ini F-35C mulai beroperasi sejak 2019, seperti dikutip dari The Aviationis, Rabu (21/10). 

Menurut data pada Angkatan Laut, ada lebih dari 600 Super Hornets and Growlers yang direncanakan untuk pensiun.

Sementara itu, AS dan China semakin tegang. Angkatan Laut AS terus melakukan misi provokatif di perairan Laut China Selatan yang disengketakan. China telah memperingatkan akan mempertahankan integritas teritorial negara sambil menjaga perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut.