Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lukashenko Kepada Menlu AS: Belarusia Dan Rusia Siap Melawan Ancaman Dari Luar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 25 Oktober 2020, 12:11 WIB
Lukashenko Kepada Menlu AS: Belarusia Dan Rusia Siap Melawan Ancaman Dari Luar
Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko dan Presiden Rusia, Vladimir Putin/Net
rmol news logo Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengindahkan ultimatum dari rakyatnya untuk mundur.

Alih-alih, Lukasheko menegaskan, Belarusia dan Rusia siap untuk menghadapi ancaman eksternal bersama-sama ketika ia melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo pada Sabtu (24/10).

Mengutip kantor berita Interfax, Reuters melaporkan, upaya AS untuk menormalkan hubungan dengan Belarusia menghadapi tantangan baru.

"Rusia tidak ikut campur dalam urusan internal Belarusia. Pada saat yang sama, negara-negara tersebut siap untuk bersama-sama menanggapi ancaman eksternal yang muncul," lapor Interfax.

Sebelum protes besar-besaran melanda Belarusia, Lukashenko tengah gencar memperbaiki hubungan dengan Barat. Pompeo bahkan melakukan kunjungan ke Belarusia pada Februari lalu.

Namun, sengketa pemilu pada 9 Agustus di mana Lukashenko mengklaim kemenangan telaknya untuk masa jabatan keenam telah menghancurkan upaya tersebut.

"Berdasarkan pendapat bersama, setelah kunjungan Pompeo pada Februari ke Minsk, situasinya telah berubah secara dramatis, tantangan baru telah muncul dan muncul," lanjut kantor berita tersebut.

Beberapa waktu lalu, Washington sudah menjatuhkan sanksi kepada pejabat Belarusia, menyusul tindakan keras yang diberlakukan pemerintah terhadap demonstran di ibukota Minsk dan seluruh negeri.

Pada Sabtu, para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan dan mengibarkan bendera oposisi merah-putih berbaris di jalan-jalan Minsk. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA