Presiden Tsai Ing-wen: Giliran Kami Ucapkan Selamat, AS Harus Perkuat Hubungan Dengan Taiwan

Di akun Twitter pribadinya, pemimpin Taiwan itu menekankan bahwa nilai-nilai yang menjadi dasar hubungan kedua negara akan menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

"Sekarang giliran saya untuk mengucapkan selamat kepada @JoeBiden & @KamalaHarris atas terpilihnya mereka Presiden & Wakil Presiden terpilih. Nilai-nilai yang telah kami bangun dalam hubungan kami sangat kuat," cuitnya, seperti dikutip dari Taiwan News, Minggu (8/11).

"Saya berharap dapat bekerja sama untuk memajukan persahabatan & kontribusi kita untuk masyarakat internasional," lanjutnya.

Dalam dua jam, tweet tersebut telah mendapatkan hampir 10 ribu like dan 2 ribu retweet.

Sebelumnya, di hari yang sama Kementerian Luar Negeri Taiwan juga memposting tweet ucapan selamat kepada Biden dan Harris atas kemenangan mereka.

Berharap hubungan yang lebih baik di bawah pemerintahan Biden, kementerian tersebut menyatakan bahwa mereka siap "bekerja erat dengan AS dalam memperdalam persahabatan bilateral & pertukaran berdasarkan nilai-nilai kita bersama tentang kebebasan, demokrasi & penghormatan terhadap hak asasi manusia."

Dalam pesan ucapan selamatnya saat kemenangan Tsai sebagai Presiden Taiwan pada Januari, Biden berbicara tentang memperdalam hubungan dengan negara itu.

"Amerika Serikat harus terus memperkuat hubungan dengan Taiwan dan negara demokrasi lain yang berpikiran sama," katanya saat itu.

Biden juga jadi salah satu tokoh Partai Demokrat yang memberi selamat atas pelantikan Tsai Maret lalu.