Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Evo Morales Pulang Ke Bolivia Dikawal Pemimpin Argentina Alberto Fernandez

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 09 November 2020, 12:47 WIB
Evo Morales Pulang Ke Bolivia Dikawal Pemimpin Argentina Alberto Fernandez
Tangkapan layar saat Evo Morales berselfie dengan Presiden Argentina Alberto Fernandez/Repro
rmol news logo Mantan presiden Bolivia menegaskan bahwa dia akan kembali ke tanah air dari pengasingan pada hari Senin. Rencana itu telah dia katakan sejak seminggu lalu. Dia akan ditemani oleh pemimpin Argentina, Alberto Fernández, untuk alasan keamanan.

Morales menghabiskan setahun terakhir di Buenos Aires setelah ia mengundurkan diri sebagai presiden dan meninggalkan negara itu, menyusul protes selama tiga minggu pada pemilihan ulang kontroversialnya untuk masa jabatan keempat yang inkonstitusional pada Oktober 2019.

Penggantinya, sebagai ketua partai Gerakan untuk Sosialisme (MAS), Luis Arce, memenangkan pemilihan pada bulan lalu dan dilantik sebagai presiden pada Minggu (8/11).

"Lusa [Senin] pagi, jam 10 atau 11 pagi, saya akan melintasi perbatasan," kata Morales, dalam unggahan video yang beredar di media sosial.

Sebenarnya Fernández dijadwalkan menghadiri pelantikan Arce tetapi kemudian akan melakukan perjalanan kembali ke kota perbatasan La Quiaca di mana Morales akan menyeberang ke Bolivia.

"Saya harap saya tidak akan mendapat masalah hukum," kata Morales, menambahkan bahwa Fernandez akan melintasi perbatasan ke Villazón bersamanya, seperti dikutip dari Buenos Aires Times, Senin (9/11).

Dari sana dia akan melanjutkan perjalanan ke wilayah Tropico de Cochabamba di mana dia memulai karir politiknya sebagai pemimpin serikat cocalero.

Morales telah menjadi sasaran penahanan untuk 'terorisme' jika dia kembali. Namun,  perintah itu telah dicabut oleh jaksa penuntut umum setelah kemenangan pemilihan Arce.

Dia juga sedang diselidiki untuk kasus 'pelecehan dan perdagangan' terkait hubungannya dengan gadis di bawah umur.

Dia akan melakukan perjalanan lebih dari seribu kilometer (625 mil) melalui darat dari perbatasan sebagai bagian dari iring-iringan kendaraan yang akan melewati beberapa desa dan daerah di mana dia sangat populer.

Pria berusia 61 tahun itu adalah presiden pribumi pertama di negaranya yang memerintah selama hampir 14 tahun. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA