Hal tersebut disampaikannya dalam diskusi anggaran di Parlemen Turki pada Senin (23/11) waktu setempat. Dia yakin bahwa Turki akan jadi faktor penentu di tengah pandemi.
"Kami yakin kami bisa menjadi aktor penentu dalam rantai pasokan global ini. Kami akan melangkah lebih kuat dengan memanfaatkan peluang baru dalam investasi dan perdagangan," ujar Pekcan, seperti dikutip dari
Anadolu Agency, Senin (23/11).
Di tengah pandemi ini, jika Turki hanya bergantung pada satu pemasok seperti China itu dapat menimbulkan risiko.
Ekonomi global menghadapi kontraksi paling tajam sejak Perang Dunia II karena pandemi, kata Pekcan, seraya menambahkan bahwa Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) memperkirakan perdagangan global turun 9,2 persen.
"Turki adalah salah satu negara yang akan mengatasi krisis dengan kerusakan paling sedikit dan mengalami pemulihan tercepat,†kata Pekcan.
Para ahli berpendapat Turki, dengan tenaga kerja yang mumpuni, lokasi yang strategis, dan infrastruktur yang kuat, adalah modal utama untuk menjadi pemasok utama, terutama di kawasannya, termasuk Timur Tengah dan Eropa.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: