Mengutip tiga sumber terkait,
The Daily Beast pada Sabtu (28/11) memuat, Trump dan penasihatnya mulai membahas pengumuman pencalonan diri untuk pilpres 2024 pada hari pelantikan.
Pada 20 Januari 2021, presiden terpilih Joe Biden dan wakilnya, Kamal Harris, diperkirakan akan dilantik.
Jika tidak diumumkan pada hari pelantikan tersebut, sumber mengungkap, Trump akan membuat pengumuman pencalonannya selama pekan pelantikan.
Pengumuman pencalonan yang lebih awal tersebut dilakukan Trump untuk "membayangi" pemerintahan Biden.
Bloomberg pada Kamis (19/11) juga melaporkan, penasihat keamanan nasional Robert O'Brien telah menyatakan niatnya untuk mendukung Trump jika ia mencalonkan kembali pada pilpres 2024.
Dua survei baru-baru ini juga menunjukkan, mayoritas pendukung Republik mendukung Trump jika ia mencalonkan kembali pada pilpres 2024.
Bahkan ahli strategi Partai Republik juga sudah lebih dulu membahas pencalonan Trump untuk 2024 hanya tiga hari setelah pilpres 3 November lalu.
Mantan wakil direktur komunikasi Trump, Bryan Lanza mengatakan, ia tidak terkejut dengan gagasan pencalonan tersebut karena kepribadian dan kekuatan basis Trump yang cukup kuat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: