Staf medis dan segala keperluan rumah sakit sudah dipersiapkan oleh pasukan penjaga perdamaian Rusia.
Beberapa 'dokter keliling" juga disiapkan dan informasinya sudah disebar di bandara di Stepanakert, ibu kota Nagorno-Karabakh, pada hari Senin, untuk memudahkan orang yang membutuhkannya. Setidaknya sudah ada 60 petugas medis Rusia di Stepanakert.
Kepala unit layanan medis Rusia Yaroslav Ivanov mengatakan, mereka dalam posisi siap untuk memberikan bantuan kepada penduduk sipil.
"Pertama-tama, kami berfokus pada dukungan medis dari kontingen penjaga perdamaian Rusia. Dan kami siap memberikan bantuan kepada penduduk sipil," katanya, seperti dikutip dari
Sputnik, Senin (30/11).
Menurut Ivanov, rumah sakit lapangan dilengkapi dengan unit perawatan intensif, diagnostik fungsional, diagnostik laboratorium, ruang operasi, ruang praktek dokter gigi, dan ruang dokter spesialis mata.
Ventilator, ultrasound, dan rontgen juga tersedia.
Pada akhir pekan kemarin, seluruh bantuan medis dan para spesialis dari Distrik Militer Timur Rusia tiba di Nagorno-Karabakh dengan pesawat angkut Il-76. Mereka siap memberikan bantuan kepada penduduk setempat.
Armenia dan Azerbaijan telah menandatangani kesepakatan gencatan senjata yang berarti perang telah berakhir. Beberapa perjanjian dalam kesepakatan itu telah mulai dilaksanakan, di antaranya beralihnya beberapa distrik di wilayah konflik dari Armenia ke Azerbaijan. Perjanjian gencatan senjata itu juga membuka jalan bagi pengerahan pasukan penjaga perdamaian Rusia ke wilayah tersebut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: