Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dendam Karena Gaji Tidak Dibayar, Seorang Karyawan Di Pakistan Yang Positif Covid-19 Sengaja Memeluk Dan Mencium Bosnya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 07 Desember 2020, 09:13 WIB
Dendam Karena Gaji Tidak Dibayar, Seorang Karyawan Di Pakistan Yang Positif Covid-19 Sengaja Memeluk Dan Mencium Bosnya
Petugas medis di Pakistan lakukan tes virus corona/Net
rmol news logo Dendam karena gajinya tidak dibayar selama pandemi, seorang karyawan di Karachi Pakistan melakukan hal yang nekat. Dia memeluk bosnya dan memberikan ciuman, sambil mengatakan bahwa dia positif virus corona.

Aksi itu dilakukan oleh asisten direktur Karachi Metropolitan Corporation (KMC) Landhi, Pakistan. Menurut sebuah laporan media, asisten itu memeluk dan mencium direktur departemen Manajemen Sumber Daya Manusia (HRM) sebelum memberi tahu dia bahwa dia positif Covid-19. Dia diduga melakukan 'balas dendam; terhadap bosnya itu.

Asisten itu tidak mendapatkan upahnya selama beberapa bulan terakhir. Ia juga mengatakan bahwa dia telah diskors dari jabatannya pada 5 Oktober karena diduga melakukan korupsi, seperti dikutip dari Gulf, Minggu (6/12).

Direktur HRM mengatakan asistennya itu diskors setelah tuduhan korupsi terbukti. Lalu usai masa skors asisten itu tidak melapor ke departemen Sumber Daya Manusia.

Ternyata, direktur itu bukan satu-satunya sasaran balas dendam si asisten. Pelaku sengaja  menemui beberapa petugas KMC di Sekretariat Administrator sambil mengumumkan bahwa dia positif terpapar Covid-19. Para petugas KMC panik dan menjauhi si asisten.

Direktir KMC mengatakan bahwa asisten itu telah terjangkit virus corona beberapa minggu sebelumnya. Dia akan mengambil tindakan hukum atas tindakan si asiten. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA