Menteri Perminyakan Venezuela Tareck El Aissami mengumumkan dalam sebuah pernyataan jelang akhir pekan ini bahwa diduga kuat ada peran Amerika Serikat. dan Kolombia di balik rencana tersebut.
"Penting juga untuk mengecam bahwa Badan Intelijen Pusat AS (CIA) dan Badan Keamanan Nasional (NSA) mengetahui rencana tersebut dan menasihati para teroris yang terlibat,"ujarnya, seperti dikabarkan
(Minggu, 13/12).
Dia mengatakan para penyerang juga berencana meledakkan pipa yang memasok bensin dari kilang ke stasiun pemilahan bahan bakar Yagua. Menyusul laporan ini, kilang minyak El Palito pun menghentikan sementara produksinya.
Ini sebenarnya bukan kali pertama rencana serangan yang menyasar. kilang. minyak di Venezuela terjadi. Pada bulan Oktober lalu, Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengungkapkan bahwa kilang minyak Amuay Venezuela yang berkapasitas 645 ribu barel per hari juga diserang oleh serangan teroris.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: