Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Perang Dagang Tambah Panjang, Kali Ini China Larang Masuk Kayu Australia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 25 Desember 2020, 11:11 WIB
Perang Dagang Tambah Panjang, Kali Ini China Larang Masuk Kayu Australia
Ilustrasi/Net
rmol news logo Perang dagang China-Australia mash berlanjut. Terbaru, China menangguhkan impor kayu Australia setelah petugas bea cukai setempat mengklaim mereka telah menemukan 'hama' di kargo.

Administrasi Umum Bea Cukai dalam pernyataannya pada Rabu (23/12) malam, waktu setempat, telah menahan semua kargo yang masuk dari West Autralia (WA)  dan New South Wales, menyusul penangguhan sebelumnya atas pengiriman kayu dari Victoria dan Queensland di tengah memburuknya hubungan antara Beijing dan Canberra.

Pelarangan ini menambah daftar panjang produk Australia yang 'diblokir' China atau yang terkena tarif tinggi dalam beberapa bulan terakhir. Batu bara, anggur, jelai, dan lobster, juga terpukul karena ketegangan dari sengketa perdagangan. Ini berarti malapetaka bagi industri di Australia.

Menyusul larangan terbaru terhadap daging domba, pada awal Desember, Menteri Perdagangan Simon Birmingham mengakui bahwa Pemerintah Federal menjadi "semakin prihatin dengan meningkatnya perang perdagangan ini.

Senator Birmingham mengatakan dalam pernyataan-pernyataa sebelumnya bahwa sanksi itu 'berpotensi diskriminatif' terhadap Australia, mengingat tindakan serupa tidak dilakukan terhadap pemasok di AS.

“Pemerintah Australia sedang mempertimbangkan semua opsi penyelesaian sengketa untuk mendukung eksportir kami dan memastikan mereka dapat bersaing secara adil,” katanya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA