Dosen Hubungan Internasional dari Universitas Diponegoro Mohamad Rosyidin, MA dalam program mingguan RMOL World View bertajuk
"Tatanan Dunia Baru Pasca Pandemi" yang digelar oleh
Kantor Berita Politik RMOL pada Senin (28/12) menuturkan bahwa, pandemi Covid-19 membuat banyak negara menafsirkan ulang definisi "kepentingan nasional" itu sendiri.
"Karena selama ini, negara-negara melihat bahwa kepentingan nasional cenderung materil, seperti dilihat dari sektor ekoomi, investasi dan militer," ujar Rosyidin.
"Tapi pasca pandemi, negara-negara akan meredefinisi kepentingan nasional mereka dengan memasukkan aspek kesehatan," sambungnya.
Dia menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 membukikan bahwa negara yang
powerful di tatanan global sekalipun akan menjadi
powerless di hadpaan virus baru.
"Pandemi bangkitkan kesadaran bahwa kesehatan tidak bisa lagi menjadi aspek sekunder, tetapi primer," terangnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: