Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jaksa Tak Ajukan Tuntutan, Polisi Penembak Jacob Blake Bebas Dari Hukuman

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Rabu, 06 Januari 2021, 08:42 WIB
Jaksa Tak Ajukan Tuntutan, Polisi Penembak Jacob Blake Bebas Dari Hukuman
Jacob Blake ketika dirawat usai ditembak oleh petugas polisi pada 23 Agustus 2020/Net
rmol news logo Jaksa Penuntut Wilayah Kenosha County di Wisconsin, Amerika Serikat (AS), Michael Graveley memutuskan untuk tidak mengajukan tuntutan apa pun kepada polisi atas insiden penembakan terhadap warga kulit hitam Jacob Blake.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pada 23 Agustus 2020, Blake ditembak tujuh kali di punggung di hadapan anak-anaknya oleh petugas polisi Rusten Sheskey. Penembakan itu membuat Blake lumpuh dari pinggang ke bawah dan memicu aksi protes dan gerakan Black Lives Matter di seluruh AS.

Tetapi Graveley pada Selasa (5/1) mengumumkan, baik Sheskey maupun penegak hukum lainnya yang ada dalam insiden penembakan tidak akan didakwa melakukan kejahatan.

Keputusan untuk tidak mengajukan tuntutan, menurut Graveley dilakukan atas dasar bukti yang tidak terekam oleh rekaman gambar ponsel penembakan. Ia mencatat, jika masalah itu dibawa ke pengadilan, Sheskey bisa membela diri, karena Blake memiliki pisau pada saat itu.

"Ini benar-benar bukti tentang perspektif Petugas Sheskey setiap saat dan apa yang akan dilakukan petugas yang berakal sehat setiap saat. Hampir tidak ada dari hal-hal itu yang terjawab dalam video yang pernah kita lihat," kata Graveley.

"Petugas Sheskey merasa dia akan ditikam," lanjutnya, seperti dikutip Sputnik.

Graveley mengaku itu merupakan keputusan sulit baginya, di aman ia harus menghadapi bias eksplisit dan implisit berdasarkan ras. Ia juga mengatakan, keluarga Blake telah diberitahu tentang keputusan tersebut sebelum pengumuman.

Di sisi lain, perwakilan hukum keluarga Blake, Ben Crump menyebut keputusan itu mengecewakan.

"Keputusan ini gagal tidak hanya bagi Jacob dan keluarganya, tetapi juga komunitas yang memprotes dan menuntut keadilan," ujarnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA