Perusuh tersebut adalah seorang pria Berusia 33 tahun asal Arizona, bernama Jacob Anthony Chansley alias Jake Angeli. Pihak berwenang mengatakan Chansley ditangkap pada Sabtu (9/1) waktu setempat.
Chansley yang bertelanjang dada - yang bergaya layaknya tokoh utama di film ‘Conan the Barbarian’ - diidentifikasi sebagai “pria yang terlihat dalam liputan media yang memasuki gedung Capitol dengan mengenakan tanduk, hiasan kepala dari kulit beruang, cat wajah, merah, putih dan biru, tanpa baju, dan celana cokelat,†kata pejabat Departemen Kehakiman dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari
New York Post, Minggu (10/1).
“Orang ini membawa tombak, kira-kira panjangnya 6 kaki, dengan bendera Amerika diikat tepat di bawah bilahnya,†tambah FBI.
Chansley - yang muncul dalam rekaman dari kekacauan hari Rabu dan nampak memamerkan otot bisepnya di panggung yang ada di ruang Senat - didakwa dengan sengaja memasuki atau tetap di gedung atau halaman terbatas tanpa otoritas yang sah, dan dengan kekerasan masuk serta melakukan perilaku tidak teratur di halaman Capitol.
“Fakta bahwa kami memiliki sekelompok pengkhianat kami di kantor berjongkok, memakai masker gas mereka dan mundur ke bunker bawah tanah mereka, saya anggap itu kemenangan,†kata Chansley, diidentifikasi sebagai Angeli, kepada
NBC News setelah kerusuhan.
Chansley, yang dikenal sebagai ‘QAnon Shaman’ atau ‘Q Shaman’, adalah pendukung Trump fanatik yang telah menghadiri acara sayap kanan di masa lalu, dan dikenal karena dukungannya terhadap teori konspirasi QAnon yang tidak berdasar menurut MSN.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: