Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PM Malaysia Muhyiddin Yassin Bantah Dirawat Karena Kanker Dan Tunjuk Wakil Dari UMNO

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 11 Januari 2021, 17:43 WIB
PM Malaysia Muhyiddin Yassin Bantah Dirawat Karena Kanker Dan Tunjuk Wakil Dari UMNO
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin/Net
rmol news logo Kantor Perdana Menteri Malaysia membantah bahwa Muhyiddin Yassin harus menjalani perawatan karena penyakit kanker yang dideritanya.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Rumor yang menyatakan Perdana Menteri perlu menjalani perawatan lanjutan karena penyakit kanker yang dialami beliau adalah tidak benar dan berniat jahat," kata kantor Muhyiddin dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Senin (11/1).

Kantor Perdana Menteri menegaskan, Muhyiddin telah dinyatakan pulih dari penyakit kanker oleh para ahli yang merawatnya.

Lebih lanjut, keterangan itu juga membantah kabar bahwa Muhyiddin telah memilih Wakil Perdana Menteri.

"Rumor yang menyatakan bahwa ada pelantikan untuk Wakil Perdana Menteri juga tidak benar," tegas Kantor Perdana Menteri.

Tidak jelas bagaimana rumor terkait dengan kesehatan Muhyiddin muncul. Tetapi dalam beberapa waktu terakhir, muncul desas-desus yang menyebut Muhyiddin sudah memilih pejabat dari UMNO sebagai wakilnya.

DimuatMalay Mail, Muhyiddin dilaporkan sudah memilih Menteri Luar Negeri Hishammuddin Hussein sebagai Wakil Perdana Menteri. Pengangkatan akan dilakukan paling cepat pada pekan ini.

Hishammudin bukan termasuk ke dalam dewan pimpinan tertinggi UMNO. Tetapi ia sudah memegang banyak posisi di UMNO, termasuk sebagai Ketua Pemuda UMNO dan Wakil Presiden UMNO.

Sejak menggantikan mantan Perdana Menteri Mahathir Mohamad, Muhyiddin tidak menunjuk Wakil Perdana Menteri. Namun ia membentuk posisi baru, yaitu empat Menteri Senior yang membawahi beberapa kementerian lainnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA