Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dianggap Berbahaya, 12 Anggota Garda Nasional Didepak Dari Tugas Hari Pelantikan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Rabu, 20 Januari 2021, 09:32 WIB
Dianggap Berbahaya, 12 Anggota Garda Nasional Didepak Dari Tugas Hari Pelantikan
Pasukan Garda Nasional/Net
rmol news logo Sebanyak 12 anggota Garda Nasional telah dicopot dari tugasnya untuk mengamankan Hari Pelantikan karena dikhawatirkan dapat memicu gangguan.

Dua di antara mereka dicopot karena membuat pernyataan ekstemis dalam unggahan terkait pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden. Sementara 10 lainnya memiliki catatan kriminal atau alasan lain yang tidak langsung terkait dengan kegiatan pelantikan.

"Kami mengambil tindakan karena berhati-hati dan segera mengeluarkan mereka dari tugas di Capitol," ujar jurubicara Pentagon, Jonathan Hoffman, seperti dikutip AP.

"Banyak informasi tidak terkait dengan peristiwa yang terjadi di Capitol . Ini adalah upaya pemeriksaan yang mengidentifikasi perilaku yang meragukan di masa lalu atau potensi kaitan apa pun dengan perilaku yang meragukan, tidak hanya terkait dengan ekstremisme," tambahnya.

Sebelumnya, Biro Investigasi Federal (FBI) menyatakan tengah melakukan skrining terhadap 25 ribu pasukan Garda Nasional yang dikerahkan dari seluruh negeri ke Washington DC untuk mengamankan pelantikan.

FBI juga berupaya untuk melihat apakah ada anggota militer saat ini yang mengambil bagian dalam kerusuhan 6 Januari di Capitol AS.

Itu dilakukan untuk menghindari adanya penyusup atau ancaman lain yang kemungkinan masuk di antara pasukan keamanan yang dikerahkan.

Pekan lalu, Garda Nasional Virginia mengatakan bahwa Jacob Fracker, seorang perwira polisi yang sedang tidak bertugas yang dituduh terkait dengan kerusuhan di Capitol. Ia adalah seorang kopral negara bagian dan bertugas sebagai seorang prajurit infanteri.

Pejabat penegak hukum saat ini tengah meningkatkan pengawasan milite setelah pasukan Garda Nasional melaporkan orang-orang mengambil gambar dan merekamnya.

Akhir pekan lalu, Secret Service mengeluarkan buletin yang disebut sebagai peningkatan unggahan gambar dan detail operasi oleh pasukan Garda Nasional. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA