Pihak berwenang dilaporkan masih memburu 22 tersangka lainnya.
Dalam operasi yang diluncurkan oleh pasukan Gendarmerie tersebut, petugas berhasil menyita beberapa senjata, dokumen, agenda dengan transaksi uang, serta uang dalam jumlah besar.
Turki adalah salah satu negara pertama yang mendeklarasikan ISIS sebagai kelompok teror pada 2013.
Negara itu telah diserang oleh kelompok teroris tersebut beberapa kali, dengan sedikitnya sepuluh aksi bom bunuh diri, tujuh serangan bom, dan empat serangan bersenjata, menewaskan 315 orang dan melukai ratusan lainnya.
Sebagai tanggapan, Turki kemudian meluncurkan operasi anti-teror di dalam dan luar negeri untuk mencegah serangan lebih lanjut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: