Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Operasi Militer Lawan PKK, Turki Temukan 13 Mayat Korban Penculikan Di Gua

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 14 Februari 2021, 16:32 WIB
Operasi Militer Lawan PKK, Turki Temukan 13 Mayat Korban Penculikan Di Gua
Militer Turki/Net
rmol news logo Pasukan tentara Turki dilaporkan menemukan 13 mayat warga Turki yang diduga diculik dan dieksekusi oleh militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di sebuah gua.

Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar mengatakan, mayat-mayat tersebut ditemukan saat tentara melakukan operasi terhadap militan PKK.

Pada 10 Februari, Turki melancarkan operasi militer terhadap PKK di wilayah Gara, perbatasan Irak utara untuk mengamankan perbatasan.

"Dalam pencarian gua yang dikendalikan, 13 mayat warga kami yang diculik ditemukan. Dalam pemeriksaan pertama ditetapkan bahwa 12 warga kami yang tidak bersalah dan tidak bersenjata ditembak di kepala dan syahid, satu tembak di bahu dan syahid," ujar Akar pada Minggu (14/2), seperti dikutip Reuters.

"Menurut informasi awal yang diberikan oleh dua teroris yang ditangkap hidup-hidup, warga kami dibunuh pada awal operasi oleh teroris yang bertanggung jawab atas gua tersebut," lanjutnya,

Akar mengatakan, 48 militan tewas dalam operasi militer Turki dan wilayah tempat mereka beroperasi dikendalikan, gudang amunisi dan tempat berlindung mereka dihancurkan. Tiga tentara Turki tewas dan tiga lainnya cedera dalam operasi tersebut.

Kementerian Pertahanan Turki menuturkan, operasi itu dimulai dengan serangan udara dan operasi darat kemudian diluncurkan oleh tentara yang mendarat di daerah itu dengan helikopter.

PKK sendiri telah ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Dalam beberapa tahun terakhir, Turki semakin terfokus melawan PKK di pegunungan Irak utara, di mana kelompok tersebut memiliki benteng pertahanannya di sekitar pegunungan Qandil, di sepanjang perbatasan Iran. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA