Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Seperti Trump, Biden Lebih Pilih Raja Salman Daripada Putra Mahkota MBS

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Rabu, 17 Februari 2021, 10:19 WIB
Tak Seperti Trump, Biden Lebih Pilih Raja Salman Daripada Putra Mahkota MBS
Raja Saudi Salman bin Abdulaziz dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden/Net
rmol news logo Pemerintahan Presiden Joe Biden akan mengubah strategi pendekatan yang dilakukan oleh pendahulunya, Donald Trump, perihal menjalin hubungan Amerika Serikat (AS) dengan Arab Saudi.

Alih-alih melakukan kontak dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) seperti yang dilakukan oleh Trump, Biden akan banyak berdiplomasi melalui Raja Salman bin Abdulaziz.

Jurubicara Gedung Putih, Jen Psaki mengatakan Biden akan menyesuaikan kembali hubungan AS dengan Arab Saudi.

"Rekan presiden adalah Raja Salman dan saya berharap pada waktu yang tepat dia akan berbicara dengannya. Saya tidak memiliki prediksi tentang timeline untuk itu," ujar Psaki, seperti dikutip Reuters, Rabu (17/2).

Pada era Trump, AS mempertahankan kontak dekat melalui MBS dan penasihat senior Jared Kushner.

MBS sendiri dianggap oleh banyak orang sebagai pemimpin de facto Arab Saudi dan penerus takhta yang dipegang oleh Raja Salman yang berusia 85 tahun. Namun citra MBS memburuk setelah ia terjerat kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.

Menurut Psaki, Arab Saudi memiliki kebutuhan pertahanan diri. AS sendiri akan bekerja dengan Arab Saudi dalam hal tersebut.

Di sisi lain, Psaki juga menggarisbawahi adanya ketidaksepakatan antara AS dan Arab Saudi yang merupakan pergeseran dari kebijakan sebelumnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA