Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Thailand Mulai Kampanye Vaksinasi Covid-19, PM Prayut Jadi Penonton

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Minggu, 28 Februari 2021, 14:13 WIB
Thailand Mulai Kampanye Vaksinasi Covid-19, PM Prayut Jadi Penonton
Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha, kiri, dan Yang Xin, kanan, Kuasa Usaha Kedutaan Besar China di Thailand, bertepuk tangan saat upacara untuk menandai kedatangan 200.000 dosis pengiriman vaksin Sinovac di bandara Suvarnabhumi di Bangkok, Thailand beberapa hari lalu/Associated Press
rmol news logo Thailand mulai meluncurkan kampanye vaksinasi Covid-19 pada akhir pekan ini (Minggu, 28/1). Sejumlah menteri, pejabat kesehatan serta profesional medis masuk dalam antrian yang akan mendapatkan dosis pertama vaksin Covid-19 Sinovac di negara tersebut.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Di antara mereka yang mendapat suntikan pertama vaksin adalah Wakil Perdana Menteri Thailand Anutin Charnvirakul, yang juga merupakan Menteri Kesehatan Thailand.

"Saya berharap vaksinasi akan membuat orang aman dari penyebaran Covid-19 dan memungkinkan Thailand kembali normal secepat mungkin," kata Anutin kepada publik usai divaksin, seperti dimuat Channel News Asia.

Sementara itu, Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha ikut hadir menyaksikan penyuntikan pertama vaksin Covid-19 itu, namun tidak ikut divaksin, karena faktor usia.

Dia diketahui berusia 66 tahun. Usianya berada di luar rentang 18 hingga 59 tahun yang masuk dalam usia yang cocok sebagai penerima gelombang pertama vaksin Covid-19 di negara tersebut.

Perlu diketahui bahwa kapanye vaksinasi Covid-19 mulai dilakukan oleh Thailand setelah negara itu menerima 200 ribu dosis pertama vaksin Sinovac dari China dan 117 ribu dosis impor vaksin AstraZeneca minggu ini.

Vaksin dari Sinovac didistribusikan ke 13 provinsi berisiko tinggi di Thailand dan akan memprioritaskan tenaga kesehatan dan relawan garis depan mulai akhir pekan ini.

Sementara itu, vaksin AstraZeneca akan siap digunakan pada minggu kedua Maret, setelah melalui uji kendali mutu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA