Singapura Tak Akan Keluarkan Izin Mobil Diesel Baru Mulai 2025

Singapura berupaya meningkatkan kendaraan ramah lingkungan/The Straits Times

Menteri Perhubungan Ong Ye Kung mengumumkan kebijakan tersebut pada Kamis (4/2). Ia menyebut, Singapura menargetkan untuk mengubah semua kendaraan berjalan dengan energi yang lebih bersih pada 2040.
"Seperti yang kita ketahui, mobil diesel mengeluarkan PM2,5 (partikulat), bahkan lebih polutif (dibanding kendaraan berbahan bakar bensin)," ujar Ong, seperti dikutip CNA.
Lima tahun lalu, 85 persen dari armada taksi Singapura menggunakan mobil diesel. Namun jumlah tersebut menurun dalam beberapa tahun terakhir dan saat ini hanya mencapai 40 persen atau 15.888 armada taksi.
Data dari Otoritas Transportasi Darat pada Januari menunjukkan, ada sekitar 2,8 persen atau 18.081 mobil diesel di Singapura.
Ong mengatakan, mulai 2030, pihaknya akan meregistrasi semua mobil dan taksi baru menjadi model energi yang lebih bersih, termasuk mobil listrik, hibrida, hingga berbahan bakar hidrogen.
Ia menjelaskan, sebagian besar listrik di Singapura dihasilkan dari gas alam. Hingga beralih ke mobil listrik atau EV akan menghemat karbon bersih sekitar 50 persen.

EDITOR: SARAH MEILIANA GUNAWAN
Tag:
Kolom Komentar
Video
Ketika Anies Baswedan Mempengaruhi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
Sekjen PBB Antonio Gutteres dan pimpinan C40 Cities mengadakan dialog dengan tema: Dialogue Between C40 Mayors and UN Se..
Video
RMOL World View • Antara AS, Iran Dan Israel
Tiga tahun setelah ditinggalkan Amerika Serikat, kesepakatan nuklir Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) kembali d..
Video
Rekaman CCTV Anggota Brimob Tewas Dikeroyok
Sebuah rekaman video CCTV pengeroyokan anggota Polri dan TNI oleh tujuh pemuda di Obama Cafe Jl Falatehan I Kebayoran Ba..