Upacara tersebut digelar di provinsi Elazig timur pada Jumat (5/3).
Turut hadir Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar, Kepala Staf Umum Jenderal Yasar Guler, Wakil Menteri Dalam Negeri Ismail Catakli, Gubernur Elazig Erkaya Yirik, Gubernur Bingol Kadir Ekinci, para komandan lainnya, keluarga para martir, dan pejabat lainnya, seperti dikutip dari
Anadolu Agency, Jumat (5/3).
Setelah upacara pemakaman, jenazah para martir kemudian dikirim ke ibu kota Ankara untuk upacara kenegaraan, yang akan dihadiri oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Sebelas tentara yang menjadi korban kecelakaan nahas tersebut adalah, Komandan Korps 8 Letnan Jenderal Osman Erbas, Sersan Nazmi Yilmaz, Kolonel Senturk Aydinyer, Letnan Salih Sarioglu, Sersan Master Mehmet Demir, Sersan Master Omer Umulu, Letnan Kapten Tayfun Kures dan Gokhan Uysal, Sersan Staf Sukru Karadirek, dan Sersan Khusus Tolga Demirci dan Hakan Gul.
Selain menewaskan sebelas tentara, kecelakan tersebut juga menyebabkan dua tentara lainnya ikut terluka.
Anadolu Agency melaporkan, Helikopter militer tipe Cougar itu hilang kontak pada pukul 14.25 waktu setempat setelah lepas landas dari provinsi Bingol pukul 13.55 ke distrik Tatvan di Bitlis.
Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar mengatakan kecelakaan mungkin disebabkan cuaca buruk.
"Berdasarkan informasi awal dan pernyataan saksi mata, dipertimbangkan kecelakaan terjadi karena perubahan cuaca yang tiba-tiba berubah," kata Akar.
Gambar televisi dari lokasi kecelakaan menunjukkan tanah diselimuti salju dan jarak pandang terhambat oleh awan tebal di wilayah pegunungan.
Anggota parlemen Partai AK Tolga Agar, yang duduk di komite pertahanan parlemen, men-tweet bahwa Letnan Jenderal Osman Erbas termasuk di antara yang tewas.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: