Kantor Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Khadimi mengungkap, ledakan tersebut terjadi di tempat pembuangan sampat di dekat jembatan yang menghubungkan bagian kota Syiah dan Sunni pada Senin malam (8/3).
Video yang tersebar di media sosial menunjukkan, terjadi penangkapan tersangka setelah serangan tersebut. Namun belum ada konfirmasi mengenai keaslian video.
Dimuat
Sputnik, pasukan keamanan saat ini tengah ditempatkan di lokasi kejadian.
Press TV Iran sebelumnya melaporkan, Selasa (9/3) merupakan hari peringatan kemartiran Musa al-Kadhim. Ia adalah seorang cendikiawan Muslim yang dihormati Sunni dan Syiah. Sejumlah peziarah diperkirakan berada di masjid Al-Kadhimiya yang terletak di dekat lokasi serangan.
Pada 2005, serangan di jembatan yang sama menewaskan hampir 1.000 peziarah. Serangan membuat sisi jembatan runtuh hingga peziarah jatuh ke Sungai Tigris.
Ledakan juga terjadi setelah Paus Fransiskus menyelesaikan kunjungannya ke Irak. Di mana ia bertemu dengan komunitas Katolik kecil dan ulama Syiah, Ayatollah Ali al-Sistani untuk berbagi pesan perdamaian.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: