Menteri Informasi Yaman, Moammar al-Eryani mengkonfirmasi kejadian tersebut di akun Twitter pribadinya.
"Bom itu terjadi di gedung Fakultas Seni Universitas Taiz," cuitnya, seperti dikutip dari
Al-Arabiya, Minggu (21/3).
Dia mengatakan pemerintah mengutuk serangan yang dilakukan kelompok Iran tersebut.
"Kami mengutuk keras milisi teroris Houthi yang didukung Iran yang membom gedung College of Arts dan Taman Kota Taman yang berdekatan, timur Taiz, dengan mortir, yang mengakibatkan kematian seorang warga negara dan melukai lima lainnya," tulis al-Eryani.
"Serangan itu juga menyebabkan kerusakan material yang signifikan dan menyebarkan keadaan panik dan ketakutan di antara warga sipil di daerah itu," tambahnya.
Menteri juga telah meminta komunitas internasional, Perserikatan Bangsa-Bangsa dan utusan khususnya untuk Yaman ikut mengutuk kejahatan dan semua pembunuhan yang disengaja terhadap warga sipil yang dilakukan oleh milisi Houthi sebagai pelanggaran mencolok terhadap hukum dan konvensi internasional.
Dia juga menyerukan mereka yang bertanggung jawab untuk dimintai pertanggungjawaban oleh Pengadilan Kriminal Internasional dan dinyatakan sebagai penjahat perang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: