Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gagal Tangani Seksisme Di Parlemen, Popularitas PM Morrison Anjlok

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 29 Maret 2021, 10:53 WIB
Gagal Tangani Seksisme Di Parlemen, Popularitas PM Morrison Anjlok
Perdana Menteri Australia, Scott Morrison/Net
rmol news logo Perdana Menteri Australia, Scott Morrison harus menghadapi tantangan baru dengan anjloknya dukungan publik karena gagal menanganani tumpukan kasus pelecehan terhadap perempuan di parlemen.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Jajak pendapat The Newspoll  yang dirilis pada Senin (29/3) menunjukkan dukungan publik terhadap Morrison turun tujuh poin hanya dalam waktu dua pekan, menjadi 55 persen. Itu pertama kalinya bagi Morrison mendapatkan dukungan publik di bawah 60 persen sejak Maret tahun lalu.

Jajak pendapat itu dilakukan terhadap lebih dari 1.500 pemilih di seluruh ibu kota dan wilayah regional dari Rabu (24/3) hingga Sabtu (27/3), dengan margin kesalahan plus atau minus 2,5 poin persentase.

Selain itu, partai konservatif liberalnya juga harus menghadapi persaingan ketat dengan Partai Buruh dengan 52 berbanding 48, seperti dikutip Sputnik.

Jajak pendapat itu dilakukan setelah parlemen dan para pejabat tinggi Australia menghadapi tuduhan pelecehan seksual, diskriminasi terhadap perempuan, dan perbuatan tidak senonoh.

Terbaru, Jaksa Agung Christian Porter menghadapi tuduhan pemerkosaan yang diduga dilakukan pada 1988.

Secara terpisah, dua pegawai perempuan Partai Liberal Morrison mengatakan bahwa mereka diperkosa oleh seorang mantan pegawai, yang belum diidentifikasi, pada 2019 dan 2020.

Pada Sabtu (27/3), Morrison menegur salah satu anggota parlemennya karena menindas dua konstituen perempuan. Ia juga telah memerintahkan penyelidikan terhadap budaya tempat kerja parlemen.

Namun para kritikus mengatakan Morrison telah gagal memetakan inisiatif kebijakan baru untuk mengatasi masalah seksisme dan kekerasan terhadap perempuan yang lebih luas.

Setelah memenangkan pemilu 2019, popularitas Morrison juga mulai terlihat memudar dengan adanya kebakaran hutan parah. Meski begitu, dukungan naik ketika Australia berhasil mengendalikan pandemi Covid-19. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA