Kementerian Luar Negeri Turki pada Minggu (4/4) menyatakan belasungkawa dan doa bagi para korban.
"Kami sangat sedih atas hilangnya nyawa dan kerusakan akibat banjir di provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia," isi pernyataan itu, seperti dikutip dari
Daily Sabah, Senin (5/4).
"Kepada saudara-saudara di Indonesia dan Pemerintah Indonesia, kamimengucapkan belasungkawa, berharap rahmat Allah atas mereka yang kehilangan nyawanya."
Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir bandang dan menghanyutkan puluhan rumah.
Puluhan orang tewas dan puluhan lainnya dilaporkan hilang. Jumlah itu diperkirakan akan meningkat karena proses pencarian mash terus berjalan.
Tim SAR Maumere turun mengevakuasi para korban. Semua pelayaran antar NTT dihentikan sementara.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: