Lopez Obrador pada hari Senin (5/4) mengatakan bahwa dia tidak akan menerima vaksin virus corona. Hal itu ia katakan setelah mendengarkan saran dari ahli medis dalam rekomendasi kedua mereka.
"Mereka meninjau dan melakukan penelitian pada saya, dan sampai pada kesimpulan bahwa saya memiliki cukup antibodi. Sehingga tidak penting bagi saya untuk mendapatkan vaksinasi untuk saat ini," kata pria berusia 67 tahun itu dalam briefing hariannya, seperti dikutip dari
Anadolu Agency, Senin (5/3).
Presiden mengumumkan pada 24 Januari bahwa dia telah terinfeksi dan mengalami gejala penyakit ringan tanpa komplikasi lebih lanjut.
Vaksinasi orang Meksiko yang berusia 60 dan lebih tua dimulai bulan lalu di seluruh negeri, dan negara itu bertujuan untuk memberikan setidaknya satu suntikan untuk sebagian besar lansia hingga akhir April.
Keputusan Lopez Obrador berbanding terbalik dengan pernyatannya pada Rabu pekan lalu, bahwa dia akan melakukan vaksinasi dan dia menunggu gilirannya seperti yang direkomendasikan oleh kelompok medis pertama.
"Saya akan divaksinasi minggu depan. Saya tidak akan memberi tahu Anda (di mana) karena saya tidak ingin membuat tontonan," katanya saat itu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: