Studi yang dilakukan oleh para peneliti di Imperial College London menunjukkan bahwa vaksinasi berhasil menurunkan sekitar 60 persen infeksi yang tercatat pada Maret tahu lalu.
Orang yang berusia 65 tahun ke atas adalah yang paling kecil kemungkinannya untuk terinfeksi karena mereka mendapat manfaat paling besar dari program vaksinasi.
Selain mengurangi infeksi, vaksinasi juga mengurangi angka kematian, di mana fasilitas kesehatan tidak tertekan karena banyaknya yang dirawat inap.
Temuan itu didasarkan pada data dari putaran ke-10 studi Real-Time Assessment of Community Transmission dari Imperial College, yang melakukan tes usap pada sampel acak dari orang-orang di seluruh Inggris setiap bulan.
Putaran terakhir menguji lebih dari 140.000 orang dari 11 Maret hingga 30 Maret, seperti dikutip dari
Associated Press.
Hingga 6 April, sekitar 31,7 juta atau lebih dari 60 persen populasi dewasa di Inggris telah disuntik dengan dosis pertama.
Meskipun menunjukkan hasil yang baik, namun para peneliti juga meminta agar pemerintah terus waspada karena pelonggaran mulai dilakukan dan sekolah tatap muka dibuka kembali.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: