Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

80 Persen Penduduk Sisilia Menolak Disuntik Vaksin AstraZeneca

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 12 April 2021, 07:24 WIB
80 Persen Penduduk Sisilia Menolak Disuntik Vaksin AstraZeneca
Gubernur Sisislia, Nello Musumeci/Net
rmol news logo Pemimpin daerah otonomi Sisislia, Nello Musumeci mengatakan bahwa sebanyak 80 persen warganya telah menolak untuk menerima suntikan vaksin AstraZeneca karena mereka khawatir akan keamanannya.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Kepercayaan publik terhadap vaksin yang digarap oleh Universitas Oxford itu memang telah sangat terguncang oleh laporan yang mengaitkannya dengan pembekuan darah yang jarang terjadi, tetapi berpotensi fatal, dan oleh rekomendasi yang bertentangan tentang penggunaannya.

“Di Sisilia, ada tingkat penolakan vaksin AstraZeneca sebesar 80 persen. Setiap 100 orang, 80 mengatakan tidak,” kata Musumeci pada Sabtu (10/4) malam di Catania, seperti dikutip dari AFP, Minggu (11/4).

Namun, Musumeci mengatakan hal itu sangat wajar, mengingat sejumlah kajian yang dilakukan terhadap keefektifan dan efek samping vaksin tersebut.

“Wajar bagi orang-orang untuk menjadi sangat prihatin, tetapi kami memiliki kewajiban untuk mempercayai para ilmuwan ketika mereka mengatakan lebih berbahaya untuk tidak divaksinasi daripada divaksinasi,” katanya.

Pernyataan Mesumeci diluruskan oleh juru bicaranya, Michela Giuffrida pada Minggu (11/4). Dia mengatakan kepada AFP bahwa Mesumeci sebenarnya bermaksud mengatakan ‘hingga 80 persen’. SEbagai contoh, dia mengatakan, di Syracuse - sebuah kota yang terletak di timur Sisilia - tingkat penolakan adalah ‘30 persen’.

Boikot skala besar dari jab AstraZeneca akan membuat rencana vaksinasi Italia - yang sudah berjuang dengan kekurangan pasokan dan prioritas yang gagal - berada di bawah tekanan lebih lanjut. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA