Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Akta Lahir Pangeran Philip Dalam Bahasa Yunani Ditemukan Di Benteng Venesia, Terkubur Selama 99 Tahun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 12 April 2021, 13:23 WIB
Akta Lahir Pangeran Philip Dalam Bahasa Yunani Ditemukan Di Benteng Venesia, Terkubur Selama 99 Tahun
Akte kelahiran Pangeran Philip dalam bahasa Yunani, ditemukan di Bneteng Venesia, setelah 99 tahun/Net
rmol news logo Wafatnya Duke of Edinburgh, Pangeran Philip dari Kerajaan Inggris, membuka kembali kisah akta kelahiran Philip yang terkubur dan kemudian ditemukan kembali baru-baru ini setelah hampir satu abad.

English Publication The Mail on Sunday, menerbitkan akta kelahiran Pangeran Philip yang ditemukan di sebuah bangunan arsip kota yang bertempat di barak tua Angkatan Darat Inggris yang berada di dalam benteng Venesia yang megah yang menghadap ke Kota Tua Corfu, kota kelahiran Philip

Saat ditemukan, dokumen itu telah sangat berdebu.  

Dokumen itu ditulis dengan tangan dalam bahasa Yunani Katharevousa, versi murni dari bahasa Yunani modern, oleh seorang pendeta bernama Spiriodon Tryfonas di pulau Corfu.

Pangeran Philip dibaptis di Gereja Ortodoks Yunani di Corfu pada tahun 1922 di Chuch of Saint George.
Salah seorang anggota staf membagikan rekaman penemuan dokumen bersampul cokelat itu kepada  The Mail on Sunday.

Dari catatan yang ada di dokumen itu, diketahui bahwa ayah Pangeran Philip adalah Pangeran Andrew dari Yunani. Ia membawa bayi laki-laki kepada seorang imam untuk dibaptis, yang diebutkan lahir pada  tanggal 28 Mei 1921 pukul 10 pagi.

Philip sebenarnya lahir pada 10 Juni 1921 tetapi para ahli mengatakan kelahirannya didaftarkan menggunakan kalender Julian kuno, yang masih digunakan di Yunani pada awal abad ke-20.

Dokumen tersebut menyatakan bahwa ibu bayi itu adalah 'Her Royal Princess Aliki' (Alice), yang ayahnya Louis, adalah Pangeran Battenberg yang 'lahir di Kastil Windsor'.

"Corfu, 24 Oktober 1921, saya yang bertanda tangan di bawah ini, vikaris Gereja Kita Kristus Juruselamat, yang bertempat di halaman Royal Estate Mon Repos, menyatakan bahwa Yang Mulia Pangeran Andreas (Andrew) dari Yunani, usia 39, putra almarhum Raja George I yang lahir di Athena dan tinggal di Corfu, datang kepada saya dengan membawa seorang bayi laki-laki yang baru lahir," pernyataan tertulis di dalam dokumen tersebut.  

"Pangeran Andrew menyatakan bahwa bayi laki-laki ini lahir pada hari Jumat 28 Mei 1921 pukul 10 pagi di kediamannya, hasil dari pernikahannya dengan Putri Kerajaan Aliki (Alice) yang berusia 36 tahun, putri dari Pangeran Battenberg  yaitu Pangeran Louis,  kelahiran Kastil Windsor."

Selama pembaptisan, bayi yang baru lahir itu diberi nama Philippos (Philip) oleh orang tua baptisnya, yaitu Yang Mulia Ratu Bunda Olga, diwakili oleh Yang Mulia Putri Olga, putri Yang Mulia Pangeran Nikolaos dari Yunani, dan Kotamadya Corfiates, diwakili dengan suara bulat oleh Walikota Mr Alexandros S. Kokotos, dan Mr Stylianos I. Maniarizis, presiden Dewan Kota.

Pendaftaran dengan ini disusun di hadapan saksi, Theodoros Chrysovitsianos, putra Nikolaos, 45 tahun, dokter, lahir di Corfu, dan Konstantinos Alamanos, putra Pericles, usia 39, pengacara, lahir di Corfu, dan kedua dewan kotapraja. .

"Pendaftaran secara resmi ditandatangani oleh saya, dan para saksi," tulis dokumen itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA